WAGHETE, JELATANEWSPAPUA.COM – Bupati Deiyai Melkianus Mote, secara resmi melantik pengurus baru Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Deiyai periode 2025–2030, dalam sebuah acara penuh khidmat yang digelar di W aghete, Rabu (25/06).
Pelantikan tersebut turut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) seperti Kapolres Deiyai, Kepala Badan Kesbangpol, perwakilan FKUB Provinsi Papua Tengah, serta tokoh agama dan masyarakat dari berbagai latar belakang.
Acara dimulai dengan pembacaan Surat Keputusan Bupati Deiyai Nomor 32 Tahun 2025 oleh Sekretaris Kesbangpol, Ruben Mote, S.IP. Dalam SK tersebut ditetapkan susunan pengurus FKUB yang baru. Oktopianus Pekey, S.S., M.Sc. didaulat sebagai Ketua, didampingi oleh Pdt. Marten Madai, S.Th sebagai Wakil Ketua I, Oktopianus Edowai sebagai Wakil Ketua II, Ustad Abusar sebagai Sekretaris, dan Pdt. Seryati Ratu, M.Th sebagai Bendahara.
Selain struktur inti, FKUB Deiyai juga membentuk sejumlah bidang strategis, antara lain bidang hubungan antar-agama, kehumasan, advokasi, serta penampungan dan pengelolaan aspirasi umat dari berbagai denominasi.
Setelah pengucapan janji dan pelantikan resmi oleh Bupati, acara dilanjutkan dengan penandatanganan naskah pelantikan oleh Bupati Deiyai, perwakilan pengurus FKUB, Kepala Bagian Hukum, dan Kepala Kesbangpol Kabupaten Deiyai. Prosesi tersebut disaksikan langsung oleh seluruh undangan yang hadir.
Dalam sambutannya, Bupati Melkianus Mote menegaskan pentingnya peran FKUB sebagai mitra pemerintah dalam menjaga keharmonisan masyarakat yang majemuk serta mendukung pembangunan daerah yang berlandaskan nilai-nilai agama dan kearifan lokal.
“Agama, adat, dan pemerintah harus berjalan bersama-sama untuk membangun daerah ini. Tanpa kerja sama yang harmonis, kita akan menghadapi banyak tantangan,” ujar Bupati.
Ia juga menekankan bahwa seluruh program keagamaan yang ditujukan kepada pemerintah daerah harus disalurkan melalui FKUB sebagai jalur resmi. Hal ini untuk memastikan tata kelola keagamaan yang tertib, transparan, dan terstruktur.
Acara pelantikan ditutup dengan doa lintas agama serta sesi foto bersama antara Bupati Deiyai dan para pengurus FKUB yang baru. Suasana penuh kehangatan dan semangat kebersamaan terasa sepanjang kegiatan tersebut.