• Redaksi
  • Tentang JNP
  • Hubung Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
JELATA NEWS PAPUA
JELATA NEWS PAPUA
  • Home
  • Ragam

    Tutup Raker dan Musorprov KONI Papua Tengah, Gubernur: Kami Siap Bekap Ketua Terpilih

    Pemda Kabupaten Paniai Resmi Launching Festival Danau Paniai

    Segera Hentikan Operasi Tambang Emas Ilegal di Kampung Mogodagi

    1 Mei Bagi Papua Hari Aneksasi, Bukan Integrasi

  • Berita
    • All
    • Internasional
    • Nasional
    • Papua
    • Pelosok

    Solidaritas Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai akan Gelar Aksi Damai, Ini Alasannya

    Pemkab Dogiyai Susun Renja OPD 2026, Fokus pada Aspirasi dan Pembangunan Berkelanjutan

    Koalisi HAM Desak Penegakan Hukum atas Insiden Pasar Karang Nabire

    Bupati Dogiyai Yudas Tebai Terima Penghargaan The Best Eksekutif Leader 2025

    Gubernur Papua Tengah: Ketua KONI Terpilih Jangan Hanya Fokus pada Sepak Bola

    Anak Perempuan di Nabire Dilaporkan Hilang, Keluarga Mohon Bantuan Warga

    Pemuda Katolik Papua Tengah Salurkan Bantuan Kemanusiaan ke Pengungsi Ilaga

    Melkianus Tebai Ditunjuk Pimpin Apindo Dogiyai, Begini Harapan DPP Apindo PT

    Diduga Dualisme KAPP Papua Tengah, Sekjen: KAPP Hanya Satu, Tidak ada Dua

  • Artikel Opini
    • All
    • Startup

    Hentikan Kekerasan Terhadap Warga Sipil di Dogiyai dan Buka Ruang Dialog

    Hidup dalam Roh dan Kasih (Rm 8; Gal 5)

    Suara Aktivis Mahasiswa: Buka Mata atas Derita Rakyat Papua!

    TPNPB Hormati Hukum Humaniter

    Dogiyai Antara Pendaftaran CPNS Online dan Pencurian Komputer di Sekolah juga Pengrusakan Jaringan Internet

    Kehadiran Paus Fransiscus di Indonesia Justru Dicederai Oleh Ulah Pemerintah

    Demokrasi Politik dalam Lingkup Otonomi Khusus Papua di Papua

    Lumpuhnya Kebebasan Berpendapat dan Demokrasi di Papua

    Minimalisir Potensi Konflik Pasca Penerimaan CPNS di Papua, Pemerintah Memikirkan Ulang Pendaftaran via Online

  • Hukum HAM

    Tak Ada Kepastian Hukum, DPD RI Turun Tangan Desak Penuntasan Kasus Bom Molotov di Kantor Redaksi Jubi

    Koalisi Advokasi Desak Usut Dugaan Pembunuhan di Luar Hukum Terhadap Eko Ikomou di Nabire

    Kapolres Diminta Proses Hukum Oknum Polisi Diduga Salahgunakan Senjata Api di Pasar Karang Nabire

    Ricuh di Pasar Karang Nabire, DPR Papua Tengah Pertanyakan Kinerja Kapolres

    Ricuh di Pasar Karang Tumaritis Nabire, Satu Warga Tewas, Dua Lainnya Tertembak

    TPNPB Bantah Militer soal Penembakan Warga di Intan Jaya

    Solidaritas Rakyat Papua Anti Militerisme Desak Penghentian Operasi Militer di Papua

    Tiga Warga Sipil Tewas Ditembak saat Operasi Militer di Intan Jaya

    Satu Warga Sipil Tewas Ditembak di Sinak, Puncak Papua

  • Kesehatan

    Bupati Deiyai Serahkan Satu Unit Ambulans untuk Puskesmas Waghete

    KPA Papua Tengah Gelar Peluncuran Pengurus Baru, Gaungkan Komitmen Ending AIDS 2030

    Dinkes Papua Tengah Imbau Waspada COVID-19

    Dinkes Paniai Gelar Pembukaan Pekan Imunisasi Nasional Polio 1

    Pemkap Paniai Bakal Lakukan Pekan Imunisasi Nasional Polio

  • Lingkungan

    Solidaritas Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai akan Gelar Aksi Damai, Ini Alasannya

    Pemekaran Mapia Raya Dinilai Ancaman bagi Manusia dan Alam

    Bappeda dan Litbang Dogiyai Gelar KLHS RPJMD 2025–2029

    Koalisi Penegak Hukum dan HAM Papua Desak Penghentian Maladministrasi dalam Kasus Tambang Nikel di Raja Ampat

    Mari Kenali Jhon Kayame Sebelum Kebagian Tanah Gratis di Samabusa!

    Musa Boma: DOB di Papua Bukan Solusi, Tapi Ancaman Terhadap Rakyat Papua

    Perindo PT Serukan Aksi Nyata di Hari Lingkungan Hidup

    Walhi Papua: 44 Ribu Hektar Hutan Alam Papua Tengah Telah Hilang

    Maraknya Masalah Sampah di Dermaga Aikai, GPL-PANIAI Gelar Aksi Bersih Sampah

  • Pendidikan

    14 Mahasiswa S2 Dogiyai Diwisuda di STT Solo di Bawah Naungan Yayasan YAKBADO

    Mahasiswa Paniai Barat Tolak Pemekaran Kabupaten Usulan Gubernur Papua Tengah

    32 Siswa SD Yakbado Gelar Doa Syukuran Perpisahan

    Mantan Sekretaris DPM Uncen Kritik Kenaikan UKT: Mahasiswa Papua Akan Terpinggirkan

    Dikpora Paniai Gelar Bimtek Bagi Guru PPG 

    Dinas Pendidikan Dogiyai Gelar Sosialisasi ADEM dan ADIK

    SMTK Habakuk Woge Dogiyai Menamatkan 26 Siswa

    Dikpora Dogiyai Sedang Lakukan Pendampingan Kepada Operator Dapodik

    Sejumlah Guru Honorer di Dogiyai Tidak Bisa Daftar Sebagai Peserta PPPK Tahun 2024, Begini Tuntutannya

  • Religi

    24 OMK Paroki St. Mikhael Bilogai Siap Meriahkan Papua Youth Day II di Nabire

    Bupati Deiyai Lepas 44 Peserta OMK Dekenat Tigi Ikuti Papua Youth Day II di Nabire

    Bupati Deiyai Lantik Pengurus FKUB 2025–2030, Tekankan Sinergi Agama, Adat dan Pemerintah

    Paroki Santo Petrus Mauwa Rayakan HUT ke-8 dengan Beragam Lomba dan Semangat Kebersamaan

    Bupati Nabire Kunjungi Wilayah Terpencil, Pemuda Katolik Papua Tengah: Ini Pelayanan Nyata dari Pemimpin Daerah

    Uskup Timika Desak Pemerintah Mencabut Izin Tambang PT. Gag di Raja Ampat

    Bupati Nabire Mesak Magai Letakkan Batu Pertama Kantor GKII

    Kenang Kematian Paus Fransiskus, Umat Katolik di Enarotali Pasang 1000 Lilin  

    Gereja Katolik di Dogiyai Dilahap Si Jago Merah

  • Video
No Result
View All Result
JELATA NEWS PAPUA
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Artikel Opini
  • Internasional
  • Nasional
  • Papua
  • Pelosok
  • Hukum HAM
  • Kesehatan
  • Lingkungan
  • Pendidikan
  • Pers RIlis
  • Ragam
  • Religi
  • Seni Budaya
  • Sosial Ekonomi
  • Wawancara
Home Lingkungan

Musa Boma: DOB di Papua Bukan Solusi, Tapi Ancaman Terhadap Rakyat Papua

by Elias Douw
6 Juni 2025
in Lingkungan
0
SHARES
46
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

DOGIYAI, JELATANEWSPAPUA.COM – Wacana dan realisasi Daerah Otonomi Baru (DOB) di Papua kembali menuai kritik. Kali ini, suara keras datang dari Musa Boma, seorang tokoh pemuda Papua Tengah yang dikenal vokal dalam isu kemanusiaan dan lingkungan hidup.

Dalam pernyataan tertulis yang diterima redaksi JNP, Musa menyebut DOB justru Mempersempit Ruang Gerak Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).

“Semua pembentukan DOB ini dirancang oleh Badan Intelijen Negara (BIN) dan ada kepentingan tertentu dibalik itu,” tegasnya Musa dalam pernyataannya, Jumat (6/6/2025).

Human & Safety

Musa menilai, upaya pemekaran wilayah yang masif ini tidak lahir dari kebutuhan rakyat, melainkan strategi politik dan keamanan yang menguntungkan elit di Jakarta dan investor luar.

Lebih jauh, Musa menyoroti kondisi Provinsi Papua Tengah yang baru terbentuk, namun menurutnya belum memiliki infrastruktur dasar yang memadai.

“Usia Provinsi Papua Tengah ini ibarat bayi yang baru lahir. Kantor pemerintahan saja belum berdiri, tapi DOB sudah dimekarkan ke mana-mana. Ini lucu dan tidak masuk akal,” kritiknya, menyentil kepemimpinan Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa.

Musa mendesak agar pembangunan yang menyentuh kebutuhan rakyat seperti jalan, fasilitas kesehatan, pendidikan, dan ekonomi kerakyatan lebih diprioritaskan ketimbang memperbanyak wilayah administratif.

“Gubernur seharusnya lebih dulu membangun infrastruktur publik yang masih terbengkalai, bukan justru mendukung penambahan DOB yang menyisakan tanda tanya besar,” katanya.

Dalam kritiknya yang lebih tajam, Musa menyebut bahwa DOB adalah Pintu Masuk Genosida, Ekosida, dan penjajahan ekonomi terhadap rakyat Papua oleh pihak luar.

“Jika kita tidak mencabut proposal-proposal DOB dari Komisi II DPR RI, maka hutan akan hilang, manusia akan terpinggirkan, dan semua sumber daya akan dikeruk oleh mereka yang bukan pemilik sah tanah ini,” ujar Musa.

Ia menegaskan, pembentukan DOB bukanlah solusi damai atau pembangunan berkeadilan di Papua, melainkan strategi sistematis yang membuat rakyat Papua semakin termarjinalkan di tanah mereka sendiri.

“Jakarta punya tujuan terselubung. Mereka ingin rakyat Papua tersingkir, sementara kekuatan militer dikerahkan untuk melindungi investasi dan kepentingan para kapitalis yang mengincar sumber daya alam di atas tanah, dalam hutan, maupun di laut Papua,” tambahnya.

Musa mengajak semua elemen masyarakat Papua, khususnya generasi muda dan kelompok adat, untuk bersatu dan menolak DOB yang dianggap merusak kedaulatan, hak ulayat, dan masa depan lingkungan Papua.

“Jika kita diam, maka kita akan kehilangan semuanya: tanah, hutan, bahkan hidup kita sebagai manusia Papua. Ini bukan sekadar isu birokrasi, tapi soal keberlangsungan hidup bangsa Papua,” pungkasnya.

518
Tags: Musa BomaPapuaSoroti Pemekaran DOBTanah Papua
Previous Post

Smelter Freeport Terbakar, Gubernur Meki Nawipa Ungkap Fakta Mengejutkan

Next Post

Mari Kenali Jhon Kayame Sebelum Kebagian Tanah Gratis di Samabusa!

Elias Douw

Elias Douw

Related Posts

Lingkungan

Solidaritas Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai akan Gelar Aksi Damai, Ini Alasannya

2 Juli 2025
Lingkungan

Pemekaran Mapia Raya Dinilai Ancaman bagi Manusia dan Alam

13 Juni 2025
Lingkungan

Bappeda dan Litbang Dogiyai Gelar KLHS RPJMD 2025–2029

13 Juni 2025
Lingkungan

Koalisi Penegak Hukum dan HAM Papua Desak Penghentian Maladministrasi dalam Kasus Tambang Nikel di Raja Ampat

11 Juni 2025
Lingkungan

Mari Kenali Jhon Kayame Sebelum Kebagian Tanah Gratis di Samabusa!

8 Juni 2025
Lingkungan

Perindo PT Serukan Aksi Nyata di Hari Lingkungan Hidup

5 Juni 2025
Next Post

Mari Kenali Jhon Kayame Sebelum Kebagian Tanah Gratis di Samabusa!

Please login to join discussion

Recent News

Seniman Herman You Ditunjuk Jadi Kepala Bidang Kebudayaan dan Pariwisata Dogiyai

3 Juli 2025

Tak Ada Kepastian Hukum, DPD RI Turun Tangan Desak Penuntasan Kasus Bom Molotov di Kantor Redaksi Jubi

3 Juli 2025

Pol-PP Dogiyai Tegas Larang Miras dan Dorong Disiplin Pegawai Lewat Staf Meeting

2 Juli 2025

Solidaritas Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai akan Gelar Aksi Damai, Ini Alasannya

2 Juli 2025
  • Trending
  • Comments
  • Latest

5 Warga Sipil di Dogiyai Jadi Korban Akibat OTK Lempar Batu ke Pos Polisi

24 Mei 2025

4 Orang Jurnalis OAP di Nabire Dihadang, dipukul dan dirampas Hp oleh Polisi

5 April 2024

14 Mahasiswa S2 Dogiyai Diwisuda di STT Solo di Bawah Naungan Yayasan YAKBADO

18 Juni 2025

Turnamen Voli Bupati Cup Nabire Ricuh, Suporter Dua Klub Terlibat Bentrok

26 Juni 2025

Pra Peradilan Penghentian Penyidikan Kasus Teror Bom Victor Mambor ditolak

154

Puluhan Siswa Kelas III SMA Arak Bintang Kejora di Nabire

52

Oya Pigome Optimis Ridho Rahmadi Besarkan Partai Ummat

26

Kemenkumham Papua Sebut AWP Adalah Wadah Bagi Pers Papua

5

Seniman Herman You Ditunjuk Jadi Kepala Bidang Kebudayaan dan Pariwisata Dogiyai

3 Juli 2025

Tak Ada Kepastian Hukum, DPD RI Turun Tangan Desak Penuntasan Kasus Bom Molotov di Kantor Redaksi Jubi

3 Juli 2025

Pol-PP Dogiyai Tegas Larang Miras dan Dorong Disiplin Pegawai Lewat Staf Meeting

2 Juli 2025

Solidaritas Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai akan Gelar Aksi Damai, Ini Alasannya

2 Juli 2025

Alamat Redaksi

Jalan Trans Nabire-Ilaga KM. 200 Mowanemani, Dogiyai, Papua Tengah

Browse by Category

  • Artikel Opini
  • Berita
  • Hukum HAM
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Lingkungan
  • Nasional
  • Olahraga
  • Papua
  • Pelosok
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pers RIlis
  • Politik
  • Puisi
  • Ragam
  • Religi
  • Sastra
  • Seni Budaya
  • Sosial Ekonomi
  • Startup
  • Video
  • Wawancara
  • Redaksi
  • Tentang JNP
  • Hubung Kami
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

Hak Cipta Jelata News Papua © 2024 All rights reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Internasional
    • Nasional
    • Papua
    • Pelosok
  • Artikel Opini
  • Hukum HAM
  • Kesehatan
  • Lingkungan
  • Pendidikan
  • Pers RIlis
  • Ragam
  • Religi
  • Seni Budaya
  • Sosial Ekonomi
  • Wawancara

Hak Cipta Jelata News Papua © 2024 All rights reserved