NABIRE, JELATANEWSPAPUA.COM – Pada hari ini, Jumat (11/4) Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK) Habakuk Woge Dogiyai, Papua Tengah telah merayakan acara penamatan lulusan bagi 26 siswa dan siswi di Aula Kingmi Digikotu.
Acara penamatan ini mengusung tema, ‘Dari Sumber Air Hidup Memancarkan Air Hidup’ dikutip dari Yehezkiel 47: 1-12 dan bersub tema, ‘Melalui Penamatan Kelas XII ini, Bawalah Air Kehidupan di Tengah Jemaat dan Masyarakat yang Dahaga dan Haus akan Air Kehidupan‘.
Dalam khotbahnya, Pdt. Yulianus Pekei, S.Th mengucap syukur atas kehadiran lembaga pendidikan dan yayasan yang bisa menamatkan peserta didik yang nantinya akan bekerja di ladang Tuhan.
“SMTK sama seperti air hidup terdapat Alkitab. Maka setiap orang yang belajar di SMTK pasti menikmati air hidup melalui pelajaran–pelajaran yang diberikan.”
Menurut Pdt. Pekei, Sumber Air Hidup yang dimaksud itu adalah Allah Tritunggal. Maka ia berharap agar para siswa dan siswi yang baru ditamatkan harus tekun menimbah air hidup dari sumberNya, yakni melalui Firman Tuhan.
“Untuk memancarkan sumber air hidup, jangan pernah menimbah air hidup setengah-setengah,” lanjutnya.
Harapannya, para peserta didik yang baru tamat harus melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya agar kelak menjadi pemancar air hidup yang terpancar ke seluruh penjuru negeri.
Hal senada juga disampaikan Kepala SMTK, Pdt. Obeth Magai, S.Th, M. Th. “Saya mau peserta didik yang baru tamat, harus tenggelam dalam air hidup seperti khotbah tadi. Harus lanjut kuliah lagi.”
Lanjutnya, harus bawa air hidup kedalam jemaat dan masyarakat dengan pesan untuk mencari jiwa-jiwa yang butuh air hidup.
Sementara itu Ketua Yayasan Kasih Bapa Dogiyai (YAKBADO), Vincen Iyai, SE. dalam sambutannya mengatakan, pihak yayasan telah melakukan MoU dengan beberapa kampus. Maka Iyai berjanji dari YAKBADO akan memberi beasiswa kepada siswa berprestasi.