DOGIYAI, JELATANEWSPAPUA.COM – Adanya masalah Perusahaan Ilegal yang sedang beroperasi di Kampung Wakiya Distrik Mogodagi, Kabupaten Dogiyai.
PJ Gubernur Papua Tengah, Ibu Ribka Haluk diminta untuk segera mengundang Ketiga Bupati dan pimpinan DPRD dari tiga kabupaten tetangga, diantaranya, Bupati Kabupaten Dogiyai bersama Pimpinan DPRD, Bupati Kabupaten Deiyai bersama Pimpinan DPRD dan Bupati Kabupaten Mimika bersama pimpinan DPRD.
“Segera memanggil Bupati Dogiyai, Deiyai dan Timika bersama ketiga pimpinan DPRD untuk menyelesaikan tapas Batas Wilayah, karena, Hingga saat ini titik Koordinat Batas Wilayah antar Kabupaten Belum Jelas,” Jelasnya Agustinus Tebai anggota DPRD kabupaten Dogiyai kepada awak media ini, pada Jumat 6/7.
Tebai menjelaskan, Sementara Bupati-Bupati setempat saling klaim, ia meyakini, konflik horizontal bisa terjadi.
“bila pemprov Papua Tengah membiarkan masalah ini, saat ini juga Warga setempat sedang bingun dengan keberadaan mereka. Situasi saat ini Suku Kamoro dan Suku Mee saling mengancam,” jelasnya.
Lanjut Tebai, “semua ini kita lakukan untuk menjaga perdamaian manusia dan kekayaan alam disekitar batas wilayah, kiranya Ibu Pj Gubernur Papua Tengah dapat menfasilitasi tiga Bupati dan pimpinan lembaga DPRD dari masing-masing kabupaten,” tutup dia.