SUGAPA, JELATANEWSPAPUA.COM -Seorang anak kecil dilaporkan menjadi korban penembakan yang dilakukan oleh anggota TNI di Kampung Eknemba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah. Kejadian ini memicu keprihatinan mendalam di kalangan masayarakat dan para intelektual lokal.
Menurut informasi yang dihimpun jelatanewspapua.com peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, (07/11) sore. Setelah insiden, korban langsung mendapat pertolongan dari warga bersama beberapa intelektual muda Intan Jaya.
Mereka mengevakuasi anak tersebut dari Kampung Eknemba menuju Titigi, lalu dilanjutkan ke Rumah Sakit di Yokatapa, Sugapa, untuk mendapatkan perawatan medis.
Sumber warga di Eknemba menyebutkan bahwa sehari sebelum kejadian, telah beredar informasi adanya aktivitas kontak tembak di sekitar Kampung Eknemba – Taitawa. Situasi di wilayah itu sempat mencekam karena keberadaan pos TNI yang baru dibangun beberapa bulan terakhir di tengah kampung.
“Pos itu baru dibangun belum lama, dan sejak ada pos itu, warga sering ketakutan. Sekarang malah ada anak kecil jadi korban,” kata seorang masyarakat yang enggan disebutkan namanya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak TNI maupun aparat pemerintah daerah terkait peristiwa penembakan tersebut. Kondisi korban dikabarkan masih dalam perawatan intensif di RS Yokatapa.
Peristiwa ini menambah deretan kekerasan bersenjata di Intan Jaya yang selama beberapa tahun terakhir terus menelan korban, baik dari masayarakat sipil maupun aparat keamanan. Masyarakat setempat mendesak pemerintah segera melakukan evaluasi terhadap keberadaan pos-pos militer di tengah kampung yang dinilai memperburuk situasi keamanan masyarakat.