DOGIYAI, JELATANEWSPAPUA.COM – Kepala Distrik Kamuu, Markus Auwe, bersama staf distrik, turun langsung menemui warga Kampung Mauwa pada Sabtu (02/08) di Digikaimani, guna memberikan pemahaman terkait rencana pembangunan jalan dan jembatan menuju Dusun Dadiyaiwatiya, Kampung Mauwa.
Pertemuan yang berlangsung sejak pukul 10.00 WIT ini merupakan bagian dari upaya pemerintah distrik untuk memfasilitasi komunikasi antara masyarakat dan pihak teknis, dalam hal ini Dinas PUPR Kabupaten Dogiyai.
Kepala Distrik menyampaikan bahwa pembangunan jalan dan jembatan tersebut berada dalam tanggung jawab administratifnya. Karena itu, ia memastikan akan mengawasi pelaksanaan proyek hingga tuntas dan mendorong keterlibatan aktif masyarakat.
“Pembangunan ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat. Partisipasi warga sangat dibutuhkan,” ujar Auwe.
Dinas PUPR Dogiyai telah melakukan survei teknis dan pengukuran jalur jalan yang akan melintasi Kali Mauwa. Hasil survei ini akan menjadi dasar dalam proses perencanaan pembangunan fisik yang dijadwalkan segera dimulai.
Warga Mauwa, khususnya dari Dusun Dadiyaiwatiya, menyambut baik penjelasan langsung dari Kepala Distrik dan stafnya. Mereka merasa senang karena aspirasi yang telah lama mereka sampaikan akhirnya direspons dengan tindakan nyata pemerintah.
“Kami mengapresiasi pendekatan persuasif dan keterbukaan informasi dari pemerintah sebelum pembangunan dimulai,” ujar salah satu warga.
Warga menyebut proyek ini sebagai jawaban atas kebutuhan mendesak yang telah lama tertunda. Jalan dan jembatan ini akan menghubungkan dusun mereka dengan pusat aktivitas ekonomi dan sosial.
Auwe berharap kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat terus terjaga. Ia juga meminta warga menjaga situasi yang kondusif agar proyek berjalan sesuai target.
“Pemerintah distrik akan terus mengawal dan menyampaikan perkembangan pembangunan secara terbuka kepada masyarakat,” pungkasnya.