MOANEMANI, JELATANEWSPAPUA.COM – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Dogiyai Tengah menampung Bantuan sembilan Bahan pokok atau Sembako untuk warga yang berkategori Korban Bencana Banjir dan Longsor di Aula Gereja Kingmi di Digikotu. Kemudian akan didistribusikan melalui Tim Distributor yang sudah dibentuk oleh Pemda setempat.
Hal ini dikatakan Kepala BPBD kabupaten Dogiyai Yanuarius Goo saat ditemui Wartawan media ini di Aula Kingmi Digikotu, Kamis 8/8/24.
Baca Juga: Banjir dan Longsor di Distrik Kamuu Menelan 4 Korban Jiwa
Dalam kesempatan itu, Yanuarius mengaku ada tiga kampung yang menjadi perhatian serius dari pihak pemerintah daerah.
“kami dari Pemda sudah turun cek di lapangan dimana tempat bencana itu terjadi, Ada tiga kampung yang bencana banjir dan Longsor lebih parah, diantaranya Kampung Bukapa, Putapa di Distrik Kamuu dan Kampung Yepo, di Distrik Kamuu Selatan” ujarnya.
Baca Juga: Demi SDM, Kakam Ikebo di Dogiyai ini Peruntukan Dana Desa Untuk Biaya Anak-anak Sekolah
Selain itu, ia juga mengaku ada satu keluarga yang menjadi korban dalam Bencana Longsor. Ada 3 dari 4 Orang sudah ditemukan Oleh warga dan 1 masih dalam pencarian.
“Di kampung Bupaka ada 4 orang yang tertimbun dengan bencana longsor, 3 orang sudah ditemukan dalam kondisi tak bernyawa dan satu orang masih dalam tahapan pencarian,” terangnya Goo.
Baca Juga: Perusahaan Ilegal dan Pertikaian Antar Warga di Papua Tengah
Selain itu, Penjabat Bupati Kabupaten Dogiyai Marthen Ukago dalam momen Penyerahan Bantuan Sembako kepada BPBD dan Dinas Sosial dihalaman Kantor Bupati Kabupaten Dogiyai menyatakan, Tim dari Dinas Sosial dan BPBD segera memastikan warga Kampung atau Distrik yang layak mendapatkan Bantuan yang akan Distribusikan oleh Pemda.
“Dinsos dan BPBD segera pastikan kampung-kampung mana dan Distrik mana yang layak terima bantuan sembako dari Pemerintah Daerah,” Pintanya.
Baca Juga: Mengapa Kenyataan Terasa Begitu Pahit? Hai Tanah Papua
Lanjut Ukago, Kepada Petugas dalam hal ini Kepala BPBD dan kepala Dinsos Agar segera mendistribusikan sehingga sasarannya betul-betul diterima oleh masyarakat yang berkategori korban Bencana banjir dan longsor,” tutupnya.